Roman Script    Reciting key words            Previous Sūrah    Quraan Index    Home  

68) Sūrat Al-Qalam

Printed format

68) سُورَة القَلَم

Toggle thick letters. Most people make the mistake of thickening thin letters in the words that have other (highlighted) thick letter Toggle to highlight thick letters خصضغطقظ رَ
n Wa ۚ Al-Qalami Wa Mā Yasţurūna 068-001 [[68 ~ AL-QALAM (PENA) Pendahuluan: Makkiyyah, 52 ayat ~ Surat ini berisikan pembelaan terhadap Rasululah saw. dan pemantapan keinginan hatinya agar tetap teguh pada kebenaran tanpa harus mengalah pada siapa pun. Dalam surat ini, siksa yang diterima oleh penduduk Mekah dianalogikan dengan apa yang diderita oleh pemilik kebun yang ceritanya dituturkan di dalam surat ini. Diterangkan juga berita gembira untuk orang-orang Mukmin dari sisi Tuhan dan bahwa mereka itu tidak sama dengan orang-orang kafir. Selain itu, surat ini berisi penolakan terhadap kepalsuan para pendusta yang menyandangkan sesuatu yang tidak benar untuk diri mereka, ancaman terhadap mereka berupa penjelasan keadaan mereka di akhirat dan nasehat kepada Rasulullah saw. untuk selalu sabar dan tabah. Surat ini ditutup dengan keterangan tentang kemuliaan al-Qur'ân.]] Nûn adalah salah satu huruf fonemis yang digunakan untuk memulai sebagian surat-surat al-Qur'ân sebagai tantangan kepada orang-orang yang mendustakannya dan gugahan terhadap orang-orang yang mempercayainya. نُون ۚ ‌وَ‌الْ‍‍قَ‍‍لَمِ ‌وَمَا‌ يَسْ‍‍طُ‍‍رُ‌ونَ
Mā 'Anta Bini`mati Rabbika Bimajnūnin 068-002 Aku bersumpah demi pena yang biasa digunakan oleh malaikat dan lainnya untuk menulis, dan demi kebaikan dan manfaat yang mereka tuliskan, bahwa sesungguhnya kamu--dengan kenabian yang diberikan oleh Allah kepadamu--bukanlah seorang yang lemah akal dan bodoh. مَ‍‍ا‌ ‌أَ‌نْ‍‍تَ بِنِعْمَةِ ‌‍رَبِّكَ بِمَ‍‍جْ‍‍نُونٍ
Wa 'Inna Laka La'ajan Ghayra Mamnūnin 068-003 Sesungguhnya--dengan apa yang kamu alami dalam menyampaikan risalah–kamu mendapat pahala besar yang tak terputus. وَ‌إِنَّ لَكَ لَأَجْ‍‍ر‌اً‌ غَ‍‍يْ‍رَ‌ مَمْنُونٍ
Wa 'Innaka La`alá Khuluqin `Ažīmin 068-004 Sesungguhnya kamu benar-benar berpegang teguh pada sifat-sifat dan perbuatan-perbuatan baik yang telah ditetapkan Allah untukmu. وَ‌إِنَّ‍‍كَ لَعَلى‌ خُ‍‍لُ‍‍قٍ عَ‍‍ظِ‍‍يمٍ
Fasatubşiru Wa Yubşirūna 068-005 Dari dekat, kamu dan orang-orang kafir akan melihat siapa di antara kalian yang gila. فَسَتُ‍‍بْ‍‍‍‍صِ‍‍ر‍ُ‍‌ ‌وَيُ‍‍بْ‍‍‍‍صِ‍‍رُ‌ونَ
Bi'ayyyikumu Al-Maftūnu 068-006 Dari dekat, kamu dan orang-orang kafir akan melihat siapa di antara kalian yang gila. بِأَيّيِكُمُ ‌الْمَفْتُونُ
'Inna Rabbaka Huwa 'A`lamu Biman Đalla `An Sabīlihi Wa Huwa 'A`lamu Bil-Muhtadīna 068-007 Sesungguhnya Tuhanmulah yang Mahatahu siapa yang tersesat dari jalan-Nya. Dan Dialah yang Mahatahu orang-orang berakal yang mendapat petunjuk. إِنَّ ‌‍رَبَّكَ هُوَ‌ ‌أَعْلَمُ بِمَ‍‌‍نْ ضَ‍‍لَّ عَ‍‌‍نْ سَبِيلِ‍‍هِ ‌وَهُوَ‌ ‌أَعْلَمُ بِ‍الْمُهْتَدِينَ
Falā Tuţi`i Al-Mukadhdhibīna 068-008 Maka janganlah kamu tinggalkan sikapmu yang berbeda dengan orang-orang yang mendustakan. Mereka menginginkan agar kamu sedikit bersikap lunak terhadap mereka sehingga mereka pun akan bersikap lunak terhadapmu sebagai balasan atas sikapmu. فَلاَ‌ تُ‍‍طِ‍‍عِ ‌الْمُكَذِّبِينَ
Waddū Law Tud/hinu Fayud/hinūna 068-009 Maka janganlah kamu tinggalkan sikapmu yang berbeda dengan orang-orang yang mendustakan. Mereka menginginkan agar kamu sedikit bersikap lunak terhadap mereka sehingga mereka pun akan bersikap lunak terhadapmu sebagai balasan atas sikapmu. وَ‌دُّ‌و‌ا‌ لَوْ‌ تُ‍‍دْهِنُ فَيُ‍‍دْهِنُونَ
Wa Lā Tuţi` Kulla Ĥallāfin Mahīnin 068-010 Jangan tinggalkan sikapmu yang berbeda dengan setiap orang yang banyak bersumpah, hina, banyak mencela, suka menebar isu yang dapat memecah belah masyarakat, banyak menghalangi perbuatan baik, melampaui batas lagi banyak dosa, keras hati dan kasar serta terkenal dengan kejahatannya, melebihi sifat-sifatnya yang tercela itu. وَلاَ‌ تُ‍‍طِ‍‍عْ كُلَّ حَلاَّفٍ‌ مَهِينٍ
Hammāzin Mashshā'in Binamīmin 068-011 Jangan tinggalkan sikapmu yang berbeda dengan setiap orang yang banyak bersumpah, hina, banyak mencela, suka menebar isu yang dapat memecah belah masyarakat, banyak menghalangi perbuatan baik, melampaui batas lagi banyak dosa, keras hati dan kasar serta terkenal dengan kejahatannya, melebihi sifat-sifatnya yang tercela itu. هَ‍‍مّ‍‍َ‍ا‌ز‌ٍ‌ مَشّ‍‍َ‍ا‌ء‌ٍ‌ بِنَمِيمٍ
Mannā`in Lilkhayri Mu`tadin 'Athīmin 068-012 Jangan tinggalkan sikapmu yang berbeda dengan setiap orang yang banyak bersumpah, hina, banyak mencela, suka menebar isu yang dapat memecah belah masyarakat, banyak menghalangi perbuatan baik, melampaui batas lagi banyak dosa, keras hati dan kasar serta terkenal dengan kejahatannya, melebihi sifat-sifatnya yang tercela itu. مَ‍‍نّ‍‍َ‍اع‍ٍ‌ لِلْ‍‍خَ‍‍يْ‍‍ر‍ِ‍‌ مُعْتَدٍ‌ ‌أَثِيمٍ
`Utullin Ba`da Dhālika Zanīmin 068-013 Jangan tinggalkan sikapmu yang berbeda dengan setiap orang yang banyak bersumpah, hina, banyak mencela, suka menebar isu yang dapat memecah belah masyarakat, banyak menghalangi perbuatan baik, melampaui batas lagi banyak dosa, keras hati dan kasar serta terkenal dengan kejahatannya, melebihi sifat-sifatnya yang tercela itu. عُتُلّ ٍ‌ بَعْدَ‌ ‌ذَلِكَ ‌زَنِيمٍ
'An Kāna Dhā Mālin Wa Banīna 068-014 Karena ia merasa mempunyai banyak harta dan anak, tetapi ia mendustakan ayat-ayat Kami dan menolak untuk menerimanya. Apabila dibacakan al-Qur'ân, ia berkata, "Ini adalah kisah-kisah dongeng umat terdahulu." أَ‌نْ ك‍‍َ‍انَ ‌ذَ‌ا‌ م‍‍َ‍الٍ‌ ‌وَبَنِينَ
'Idhā Tutlá `Alayhi 'Āyātunā Qāla 'Asāţīru Al-'Awwalīna 068-015 Karena ia merasa mempunyai banyak harta dan anak, tetapi ia mendustakan ayat-ayat Kami dan menolak untuk menerimanya. Apabila dibacakan al-Qur'ân, ia berkata, "Ini adalah kisah-kisah dongeng umat terdahulu." إِ‌ذَ‌ا‌ تُتْلَى‌ عَلَ‍‍يْ‍‍هِ ‌آيَاتُنَا‌ قَ‍‍الَ ‌أَسَاطِ‍‍ي‍‍رُ‌ ‌الأَ‌وَّلِينَ
Sanasimuhu `Alá Al-Khurţūmi 068-016 Kami akan menjadikan tanda di hidung yang selalu menyertainya agar tanda itu dapat mempermalukannya di depan orang. سَنَسِمُ‍‍هُ عَلَى‌ ‌الْ‍‍خُ‍‍رْ‍طُ‍‍ومِ
'Innā Balawnāhum Kamā Balawnā 'Aşĥāba Al-Jannati 'Idh 'Aqsamū Layaşrimunnahā Muşbiĥīna 068-017 Sesungguhnya Kami telah menguji penduduk Mekkah dengan memberikan mereka nikmat, lalu mereka mengingkarinya. Ini sama halnya seperti Kami menguji para pemilik kebun ketika mereka bersumpah--tanpa mengingat Allah dan tidak menyerahkan urusan kepada kehendak-Nya--akan memetik buah-buahan dari kebun mereka di pagi hari. إِنَّ‍‍ا‌ بَلَوْنَاهُمْ كَمَا‌ بَلَوْنَ‍‍ا‌ ‌أَ‍صْ‍‍ح‍‍َ‍ابَ ‌الْجَ‍‍نَّ‍‍ةِ ‌إِ‌ذْ‌ ‌أَ‍قْ‍‍سَمُو‌ا‌ لَيَ‍‍صْ‍‍رِمُ‍‍نَّ‍‍هَا‌ مُ‍‍صْ‍‍بِحِينَ
Wa Lā Yastathnūna 068-018 Sesungguhnya Kami telah menguji penduduk Mekkah dengan memberikan mereka nikmat, lalu mereka mengingkarinya. Ini sama halnya seperti Kami menguji para pemilik kebun ketika mereka bersumpah--tanpa mengingat Allah dan tidak menyerahkan urusan kepada kehendak-Nya--akan memetik buah-buahan dari kebun mereka di pagi hari. وَلاَ‌ يَسْتَثْنُونَ
Faţāfa `Alayhā Ţā'ifun Min Rabbika Wa Hum Nā'imūna 068-019 Kemudian datang bencana besar dari Tuhanmu pada malam hari ketika mereka terlelap dalam tidur. Kebun-kebun itu menjadi hitam seperti malam yang gelap akibat bencana yang menimpanya. فَ‍طَ‍‍افَ عَلَيْهَا‌ طَ‍‍ائِفٌ‌ مِ‍‌‍نْ ‌‍رَبِّكَ ‌وَهُمْ ن‍‍َ‍ائِمُونَ
Fa'aşbaĥat Kālşşarīmi 068-020 Kemudian datang bencana besar dari Tuhanmu pada malam hari ketika mereka terlelap dalam tidur. Kebun-kebun itu menjadi hitam seperti malam yang gelap akibat bencana yang menimpanya. فَأَ‍صْ‍‍بَحَتْ كَال‍‍صَّ‍‍رِيمِ
Fatanādaw Muşbiĥīna 068-021 Ketika pagi hari, sebagian dari mereka menyeru yang lainnya, "Pergilah segera ke kebun kalian jika ingin memetik buah-buahan." فَتَنَا‌دَ‌و‌ا‌ مُ‍‍صْ‍‍بِحِينَ
'Ani Aghdū `Alá Ĥarthikum 'In Kuntum Şārimīna 068-022 Ketika pagi hari, sebagian dari mereka menyeru yang lainnya, "Pergilah segera ke kebun kalian jika ingin memetik buah-buahan." أَنِ ‌اغْ‍‍دُ‌و‌ا‌ عَلَى‌ حَرْثِكُمْ ‌إِ‌نْ كُ‍‌‍ن‍‍تُمْ صَ‍‍ا‌رِمِينَ
nţalaqū Wa Hum Yatakhāfatūna 068-023 Maka pergilah mereka sambil berbisik-bisik dan berpesan, "Hari ini jangan sampai ada seorang miskin pun yang dapat masuk ke kebun kalian." فَا‌ن‍‍طَ‍‍لَ‍‍قُ‍‍و‌ا‌ ‌وَهُمْ يَتَ‍‍خَ‍‍افَتُونَ
'An Lā Yadkhulannahā Al-Yawma `Alaykum Miskīnun 068-024 Maka pergilah mereka sambil berbisik-bisik dan berpesan, "Hari ini jangan sampai ada seorang miskin pun yang dapat masuk ke kebun kalian." أَ‌نْ لاَ‌ يَ‍‍دْ‍‍خُ‍‍لَ‍‍نَّ‍‍هَا‌ ‌الْيَ‍‍وْمَ عَلَيْكُمْ مِسْكِينٌ
Waghadaw `Alá Ĥardin Qādirīna 068-025 Mereka pergi ke kebun di pagi hari dengan niat buruk dan mengira bahwa mereka akan sangat mampu melaksanakannya. وَ‍‍غَ‍‍دَ‌وْ‌ا‌ عَلَى‌ حَرْ‌د‌‌ٍقَ‍‍ا‌دِ‌رِينَ
Falammā Ra'awhā Qālū 'Innā Lađāllūna 068-026 Tatkala mereka melihat kebun-kebun itu hitam terbakar, dengan goncang mereka berkata, "Kita sungguh telah tersesat! Ini bukan kebun kita! Atau ini memang kebun kita, tetapi kita telah terhalangi untuk melihatnya." فَلَ‍‍مَّ‍‍ا‌ ‌‍رَ‌أَ‌وْهَا‌ قَ‍‍الُ‍‍و‌ا‌ ‌إِنَّ‍‍ا‌ لَ‍‍ضَ‍‍الُّونَ
Bal Naĥnu Maĥrūmūna 068-027 Tatkala mereka melihat kebun-kebun itu hitam terbakar, dengan goncang mereka berkata, "Kita sungguh telah tersesat! Ini bukan kebun kita! Atau ini memang kebun kita, tetapi kita telah terhalangi untuk melihatnya." بَلْ نَحْنُ مَحْرُ‌ومُونَ
Qāla 'Awsaţuhum 'Alam 'Aqul Lakum Lawlā Tusabbiĥūna 068-028 Salah seorang dari mereka, yang paling bijak dan paling baik, mencela mereka seraya berkata, "Bukankah aku telah mengatakan kepada kalian ketika kalian saling berpesan untuk melarang orang-orang miskin, 'Apakah kalian tidak ingat Allah sehingga kalian mengubah niat tersebut'?" قَ‍‍الَ ‌أَ‌وْسَ‍‍طُ‍‍هُمْ ‌أَلَمْ ‌أَ‍قُ‍‍لْ لَكُمْ لَوْلاَ‌ تُسَبِّحُونَ
Qālū Subĥāna Rabbinā 'Innā Kunnā Žālimīna 068-029 Setelah sadar, mereka berkata, "Mahasuci Allah dari anggapan kita bahwa Dia telah menzalimi kita dengan musibah ini. Sesungguhnya kitalah yang telah berbuat zalim karena niat buruk kita." قَ‍‍الُو‌ا‌ سُ‍‍بْ‍‍ح‍‍َ‍انَ ‌‍رَبِّنَ‍‍ا‌ ‌إِنَّ‍‍ا‌ كُ‍‍نَّ‍‍ا‌ ظَ‍‍الِمِينَ
Fa'aqbala Ba`đuhum `Alá Ba`đin Yatalāwamūna 068-030 Masing-masing dari mereka berhadap-hadapan saling mencela dan berkata, "Celaka! Sesungguhnya kezaliman kita telah melampaui batas berlebihan. فَأَ‍قْ‍‍بَلَ بَعْ‍‍ضُ‍‍هُمْ عَلَى‌ بَعْ‍‍ضٍ‌ يَتَلاَ‌وَمُونَ
Qālū Yā Waylanā 'Innā Kunnā Ţāghīna 068-031 Masing-masing dari mereka berhadap-hadapan saling mencela dan berkata, "Celaka! Sesungguhnya kezaliman kita telah melampaui batas berlebihan. قَ‍‍الُو‌ا‌ يَا‌ ‌وَيْلَنَ‍‍ا‌ ‌إِنَّ‍‍ا‌ كُ‍‍نَّ‍‍ا‌ طَ‍‍اغِ‍‍ينَ
`Asá Rabbunā 'An Yubdilanā Khayan Minhā 'Innā 'Ilá Rabbinā ghibūna 068-032 Semoga Allah mengganti kebun kita dengan yang lebih baik. Sesungguhsnya hanya kepada Tuhan kita sajalah kita mengharap ampunan dan ganti." عَسَى‌ ‌‍رَبُّنَ‍‍ا‌ ‌أَ‌نْ يُ‍‍بْ‍‍دِلَنَا‌ خَ‍‍يْر‌ا‌ ً‌ مِ‍‌‍نْ‍‍هَ‍‍ا‌ ‌إِنَّ‍‍ا‌ ‌إِلَى‌ ‌‍رَبِّنَا‌ ‌‍رَ‌اغِ‍‍بُونَ
Kadhālika Al-`Adhābu ۖ Wa La`adhābu Al-'Ākhirati 'Akbaru ۚ Law Kānū Ya`lamūna 068-033 Seperti musibah yang terjadi di kebun itulah siksa yang akan Aku turunkan ke dunia untuk orang yang berhak menerimanya. Dan siksa akhirat sungguh lebih besar lagi kalau saja manusia mengetahuinya كَذَلِكَ ‌الْعَذ‍َ‍‌ابُ ۖ ‌وَلَعَذ‍َ‍‌ابُ ‌الآ‍‍خِ‍رَةِ ‌أَكْبَرُ‌ ۚ لَوْ‌ كَانُو‌ا‌ يَعْلَمُونَ
'Inna Lilmuttaqīna `Inda Rabbihim Jannāti An-Na`īmi 068-034 Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa akan memperoleh surga-surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhan mereka. إِنَّ لِلْمُتَّ‍‍قِ‍‍ي‍‍نَ عِ‍‌‍نْ‍‍دَ‌ ‌‍رَبِّهِمْ جَ‍‍نّ‍‍َ‍اتِ ‌ال‍‍نَّ‍‍عِيمِ
'Afanaj`alu Al-Muslimīna Kālmujrimīna 068-035 Apakah Kami berlaku zalim dalam memberi keputusan dengan menyamakan antara orang-orang Muslim dan orang-orang kafir? Apa yang telah terjadi pada kalian? Bagaimana mungkin kalian membuat keputusan yang zalim seperti itu? أَفَنَ‍‍جْ‍‍عَلُ ‌الْمُسْلِم‍‍ِ‍ي‍‍نَ كَالْمُ‍‍جْ‍‍رِمِينَ
Mā Lakum Kayfa Taĥkumūna 068-036 Apakah Kami berlaku zalim dalam memberi keputusan dengan menyamakan antara orang-orang Muslim dan orang-orang kafir? Apa yang telah terjadi pada kalian? Bagaimana mungkin kalian membuat keputusan yang zalim seperti itu? مَا‌ لَكُمْ كَ‍‍يْ‍‍فَ تَحْكُمُونَ
'Am Lakum Kitābun Fīhi Tadrusūna 068-037 Atau apakah kalian mempunyai kitab suci dari Allah yang di dalamnya kalian baca bahwa kalian mendapatkan apa yang kalian pilih? أَمْ لَكُمْ كِت‍‍َ‍اب‌‍ٌ‌ ف‍‍ِ‍ي‍‍هِ تَ‍‍دْ‌رُسُونَ
'Inna Lakum Fīhi Lamā Takhayyarūna 068-038 Atau apakah kalian mempunyai kitab suci dari Allah yang di dalamnya kalian baca bahwa kalian mendapatkan apa yang kalian pilih? إِنَّ لَكُمْ ف‍‍ِ‍ي‍‍هِ لَمَا‌ تَ‍‍خَ‍‍يَّرُ‌ونَ
'Am Lakum 'Aymānun `Alaynā Bālighatun 'Ilá Yawmi Al-Qiyāmati ۙ 'Inna Lakum Lamā Taĥkumūna 068-039 Atau apakah kalian mempunyai janji-janji atas Kami yang diperkuat dengan sumpah yang berlaku sampai hari kiamat? Sesungguhnya kalian benar-benar dapat mengambil keputusan sekehendak kalian. أَمْ لَكُمْ ‌أَيْم‍‍َ‍انٌ عَلَيْنَا‌ بَالِ‍‍غَ‍‍ة‌‍ٌ‌ ‌إِلَى‌ يَ‍‍وْمِ ‌الْ‍‍قِ‍‍يَامَةِ ۙ ‌إِنَّ لَكُمْ لَمَا‌ تَحْكُمُونَ
Salhum 'Ayyuhum Bidhālika Za`īmun 068-040 Tanyakan orang-orang musyrik, hai Muhammad, "Siapakah di antara mereka yang bertanggung jawab atas keputusan itu? سَلْهُم ‌أَيُّهُمْ بِذَلِكَ ‌زَعِيمٌ
'Am Lahum Shurakā'u Falya'tū Bishurakā'ihim 'In Kānū Şādiqīna 068-041 Atau apakah ada orang yang menyertai mereka dan mengikuti jalan mereka dalam ucapan tersebut? Datangkanlah sekutu-sekutu mereka jika mereka benar dalam tuduhan tersebut." أَمْ لَهُمْ شُ‍رَك‍‍َ‍ا‌ءُ‌ فَلْيَأْتُو‌ا‌ بِشُ‍رَك‍‍َ‍ائِهِمْ ‌إِ‌نْ كَانُو‌اصَ‍‍ا‌دِقِ‍‍ينَ
Yawma Yukshafu `An Sāqin Wa Yud`awna 'Ilá As-Sujūdi Falā Yastaţī`ūna 068-042 Pada hari yang teramat sulit dan orang-orang kafir diseru untuk sujud--sebagai bentuk ejekan dan pelemahan--lalu mereka tidak mampu, pandangan mereka kabur dipenuhi oleh kehinaan yang sangat. Sesungguhnya dulu, ketika di dunia, mereka pernah diseru untuk bersujud. Tetapi mereka menolak untuk sujud, padahal mereka mampu melakukannya. يَ‍‍وْمَ يُكْشَفُ عَ‍‌‍نْ س‍‍َ‍اقٍ‌ ‌وَيُ‍‍دْعَ‍‍وْنَ ‌إِلَى‌ ‌ال‍‍سُّج‍‍ُ‍و‌دِ‌ فَلاَ‌ يَسْتَ‍‍طِ‍‍يعُونَ
Khāshi`atan 'Abşāruhum Tarhaquhum Dhillatun ۖ Wa Qad Kānū Yud`awna 'Ilá As-Sujūdi Wa Hum Sālimūna 068-043 Pada hari yang teramat sulit dan orang-orang kafir diseru untuk sujud--sebagai bentuk ejekan dan pelemahan--lalu mereka tidak mampu, pandangan mereka kabur dipenuhi oleh kehinaan yang sangat. Sesungguhnya dulu, ketika di dunia, mereka pernah diseru untuk bersujud. Tetapi mereka menolak untuk sujud, padahal mereka mampu melakukannya. خَ‍‍اشِعَةً ‌أَبْ‍‍‍‍صَ‍‍ا‌رُهُمْ تَرْهَ‍‍قُ‍‍هُمْ ‌ذِلَّةٌۖ ‌وَ‍قَ‍‍دْ‌ كَانُو‌ا‌ يُ‍‍دْعَ‍‍وْنَ ‌إِلَى‌ ‌ال‍‍سُّج‍‍ُ‍و‌دِ‌ ‌وَهُمْ سَالِمُونَ
Fadharnī Wa Man Yukadhdhibu Bihadhā Al-Ĥadīthi ۖ Sanastadrijuhum Min Ĥaythu Lā Ya`lamūna 068-044 Serahkan kepada-Ku, hai Muhammad, perkara orang yang mendustakan al-Qur'ân. Mereka akan Kami dekatkan ke siksa setahap demi setahap dari arah yang mereka tidak ketahui dari mana siksa itu datang. فَذَ‌رْنِي ‌وَمَ‍‌‍نْ يُكَذِّبُ بِهَذَ‌ا‌ ‌الْحَد‍ِ‍ي‍‍ثِ ۖ سَنَسْتَ‍‍دْ‌رِجُهُمْ مِ‍‌‍نْ حَ‍‍يْ‍‍ثُ لاَ‌ يَعْلَمُونَ
Wa 'Umlī Lahum ۚ 'Inna Kaydī Matīnun 068-045 Aku memberi mereka tangguh dengan menunda siksa. Sesungguhnya rencana-Ku amat teguh dan tak seorang pun akan luput darinya. وَ‌أُمْلِي لَهُمْ ۚ ‌إِنَّ كَيْدِي مَتِينٌ
'Am Tas'aluhum 'Ajan Fahum Min Maghramin Muthqalūna 068-046 Ataukah kamu meminta upah dari mereka sebagai imbalan menyampaikan risalah sehingga mereka merasa terbebani untuk membayar upah tersebut? أَمْ تَسْأَلُهُمْ ‌أَجْ‍‍ر‌ا‌‌ ً‌ فَهُمْ مِ‍‌‍نْ مَ‍‍غْ‍رَمٍ‌ مُثْ‍‍قَ‍‍لُونَ
'Am `Indahumu Al-Ghaybu Fahum Yaktubūna 068-047 Ataukah mereka memiliki pengetahuan tentang yang gaib sehingga mereka mampu menulis apa yang mereka putuskan? أَمْ عِ‍‌‍نْ‍‍دَهُمُ ‌الْ‍‍غَ‍‍يْ‍‍بُ فَهُمْ يَكْتُبُونَ
şbir Liĥukmi Rabbika Wa Lā Takun Kaşāĥibi Al-Ĥūti 'Idh Nādá Wa Huwa Makžūmun 068-048 Bersabarlah atas penangguhan yang diberikan kepada mereka dan penundaan bantuan kemenangan kepadamu. Jangan seperti Yûnus--yang dimakan ikan hiu--yang tidak sabar dan marah kepada kaumnya ketika ia menyeru kepada Tuhan-Nya dalam keadaan marah seraya meminta agar azab mereka disegerakan. فَاصْ‍‍بِ‍‍رْ‌ لِحُكْمِ ‌‍رَبِّكَ ‌وَلاَ‌ تَكُ‍‌‍نْ كَ‍‍صَ‍‍احِبِ ‌الْح‍‍ُ‍وتِ ‌إِ‌ذْ‌ نَا‌دَ‌ى‌ ‌وَهُوَ‌ مَكْ‍‍ظُ‍‍ومٌ
Lawlā 'An Tadārakahu Ni`matun Min Rabbihi Lanubidha Bil-`Arā'i Wa Huwa Madhmūmun 068-049 Kalau tidak segera mendapat nikmat Tuhan berupa penerimaan tobatnya, niscaya ia sudah dilemparkan dari perut hiu ke suatu padang luas dalam keadaan tersiksa karena kesalahannya. لَوْلاَ‌ ‌أَ‌نْ تَدَ‌ا‌‍رَكَ‍‍هُ نِعْمَةٌ‌ مِ‍‌‍نْ ‌‍رَبِّ‍‍هِ لَنُبِذَ‌ بِ‍الْعَر‍َ‍‌ا‌ءِ‌ ‌وَهُوَ‌ مَذْمُومٌ
jtabāhu Rabbuhu Faja`alahu Mina Aş-Şāliĥīna 068-050 Lalu Tuhan memilihnya dengan menerima tobatnya dan menjadikannya termasuk orang-orang yang saleh. فَاجْ‍‍تَب‍‍َ‍اهُ ‌‍رَبُّ‍‍هُ فَجَعَلَ‍‍هُ مِنَ ‌ال‍‍صَّ‍‍الِحِينَ
Wa 'In Yakādu Al-Ladhīna Kafarū Layuzliqūnaka Bi'abşārihim Lammā Sami`ū Adh-Dhikra Wa Yaqūlūna 'Innahu Lamajnūnun 068-051 Orang-orang kafir itu benar-benar hampir mengenyahkanmu dari tempatmu dengan pandangan marah dan bermusuhan tatkala mereka mendengar al-Qur'ân seraya mengatakan, "Sesungguhnya kamu benar- benar gila." وَ‌إِ‌نْ يَك‍‍َ‍ا‌دُ‌ ‌الَّذ‍ِ‍ي‍‍نَ كَفَرُ‌و‌ا‌ لَيُزْلِ‍‍قُ‍‍ونَكَ بِأَبْ‍‍‍‍صَ‍‍ا‌رِهِمْ لَ‍‍مَّ‍‍ا‌ سَمِعُو‌ا‌ال‍‍ذِّكْ‍رَ‌ ‌وَيَ‍‍قُ‍‍ول‍‍ُ‍ونَ ‌إِنَّ‍‍هُ لَمَ‍‍جْ‍‍نُونٌ
Wa Mā Huwa 'Illā Dhikrun Lil`ālamīna 068-052 Al-Qur'ân tidak lain hanyalah nasehat, pelajaran dan peringatan bagi seluruh alam. وَمَا‌ هُوَ‌ ‌إِلاَّ‌ ‌ذِكْر‌ٌ‌ لِلْعَالَمِينَ
Toggle thick letters. Most people make the mistake of thickening thin letters in the words that have other (highlighted) thick letter Toggle to highlight thick letters خصضغطقظ رَ
Next Sūrah